Saya sering mendengar cerita dari seorang teman yang sudah bekerja ia bercerita mengenai gajinya yang tiap bulan hanya numpang lewat saja. ia merasa gaji yang diterimanya terlalu kecil jika dibandingkan dengan kebutuhanya selama satu bulan.
Menurut sebuah penelitian yang di beritakan di situs www.okezone.com tahun 2015 lalu rata rata gaji pegawai di indonesia memang masih rendah bahkan terendah ke 3 seAsia Tenggara. rata-rata gaji perbulan pegawai di indonesia adalah Rp. 3,67 juta masih sangat jauh jika dibandingkan dengan negara tetangga Singapura yang rata-rata gaji pegawainya sebesar Rp. 35,8 juta.
Sebenarnya, berapapun gaji yang kita terima jika kita tidak bisa mengaturnya dengan baik maka akan terasa kuranga saja. nahh oleh karena itu “Yuk Atur Uangmu”.
Nahh sekarang kita akan bahas 20% dari penghasilan yang wajib anda gunakan untuk investasi masa depan. Investasi ada banyak macamnya mulai dari investasi saham, reksadan, beli properti, hingga beli tanah. Namun di usia muda yang sedang produktif-produktifnya dalam berkerja ada baiknya memilih investasi asuransi.
Kenapa asuransi?
Simpelnya karena anda masih muda sedang dalam masa produktif dan ada orang-orang yang perlu di tanggung (entah itu orang tua, anak dan istri atau sekedar pacar). Nah saya dan anda tidak pernah tau apa yang akan terjadi di masa depan. Bisa saja terjadi hal yang tak anda inginkan seperti kecelakaaan, sakit dan lainya. Yang akan membuat anda membutuhkan dana segera.
Nah asuransi inilah sebagai penolong anda untuk mengahadapi masa depan yang tak pasti itu
Ada banyak asuransi yang bertebaran di luar sana dengan penawaran yang menarik. Namun anda bisa memilih asuransi yang juga bisa di gunakan untuk investasi (tabungan) seperti produk asuransi Multi Invest dan Power Saver dari Sinarmas Msig Life.
Kelebihan dari jenis asuransi investasi diantaranya:
Anda akan mendapat jaminan pengembalian investasi pada akhir kontrak. Asuransi yang diperuntukan untuk investasi juga memberikan kelonggarandan fleksibilitas dalam memilih masa pertanggungan biasanya 4 tahun 10 tahun dan seterusnya.
Jadi anda bisa berivestasi dan memiliki asuransi sekaligus. jika di masa kontrak terjadi sesuatu yang tidak anda inginkan asuransi bisa anda gunakan dan apabila asuransi hingga sampai batas kontraknya tidak anda gunakan anda akan mendapat pengembalian senilai uang yang anda tabungkan plus bunga yang di janjikan di kontrak.
Besaran bunga biasanya sekitar 6,5% atau lebih tergantung produk yang anda pilih.
Anda juga bisa memilih produk syariah bagi anda yang tidak menyukai praktek finansial konvensional yang menggunakan bunga.
perbedaan produk asuransi syariah dengan asuransi konvensional diantaranya:
Akad yang digunakan adalah Takafulli atau tolong menolong jadi pada prinsipnya dana yang anda kumpulkan disimpan di rekening Tabarru’ yang akan digunakan untuk menolong orang lain apabila terjadi musibah sedangkan pada asuransi konvensional biasanya menggunakan akad jual beli.
dana yang anda kumpulkan akan dikelola oleh perusahaan asuransi untuk investasi berdasarkan perinsip-prinsip syariah dengan sistem bagi hasil (Al-mudhorobah).
Jangan khawatir dana anda digunakan oleh perusahaan asuransi untuk investasi yang tidak sesuai dengan prinsip syariah karena setiap produk asuransi syariah di awasi oleh Dewan Pengawas syariah (DPS).
Syariah ataupun konvensional yang anda pilih sebenarnya sama baiknya yang tidak baik adalah ketika anda tidak mempersiapkan masa depan dengan baik karena menganggap masih terlalu muda, masih bisa nyari duit, ahh nanti saja kalo udah tua dan lain-lain. sehingga saat terjadi sesuatu yang tidak anda inginkan dimasa depan anda tidak punya proteksi untuk melindunginya. penyesalan selalu datang belakangan bukan?
0 Response to "Yuk Atur Uangmu Dengan cara Ini"
Posting Komentar